Terapi infus vitamin atau yang kini sering disebut dengan Infus Immune-booster adalah pemberian vitamin konsentrasi tinggi secara langsung ke aliran darah. Hal ini diyakini dapat memberikan kemungkinan terserapnya vitamin dalam dosis yang lebih tinggi dibandingkan melalui makanan atau suplemen. Pada terapi ini, diberikan vitamin B Kompleks dan Vitamin C dalam dosis tinggi guna mencukupi kebutuhan mikronutrien tersebut. Biasanya, terapi ini diberikan pada kondisi defisiensi/ kekurangan vitamin tersebut, namun kini cukup populer digunakan pada orang yang sehat.
Seperti yang umum diketahui, vitamin merupakan zat mikronutrien yang diperlukan oleh tubuh dalam menjaga daya tahan tubuh saat melawan infeksi. Adanya pandemi COVID-19 turut berperan pada naiknya popularitas terapi ini, di mana terdapat peningkatan kesadaran akan pentingnya pencegahan penyakit, salah satunya dengan suplementasi vitamin. Masih kita ingat pada awal pandemi tahun 2020 lalu, orang-orang berlomba untuk mendapatkan vitamin, hingga vitamin sempat menjadi barang langka di kota-kota besar akibat tingginya permintaan dari masyarakat. Karena itu, terapi yang berdurasi sekitar 20 menit hingga 60 menit ini juga ikut naik daun karena langsung memberikan vitamin dalam dosis tinggi dan dipercaya dapat membantu menjaga daya tahan tubuh untuk beberapa waktu ke depan. Walaupun efektivitas dari terapi ini masih kerap menjadi perdebatan dan masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Beberapa manfaat infus Immune-booster bagi kesehatan, antara lain:
- Meningkatkan daya tahan tubuh
- Membantu mengatasi dehidrasi dan defisiensi vitamin B dan C
- Mempercepat penyembuhan orang yang sedang mengalami infeksi pernapasan, luka bakar, spasme otot akut, dll.
- Berfungsi sebagai antioksidan yang penting dalam menangkal radikal bebas
- Merangsang pembentukan kolagen di dalam tubuh
- Membuat kulit dan badan terasa lebih segar dan sehat
Namun, tidak semua orang boleh mendapatkan infus Immune-booster. Terapi ini tidak diperkenankan diberikan pada orang yang sedang hamil, menyusui, pasien dengan penyakit ginjal, darah tinggi, atau memiliki masalah jantung. Lalu, terapi ini juga tidak boleh sembarangan diberikan tanpa pengawasan tenaga medis yang kompeten. Dikarenakan memasukkan obat secara langsung ke peredaran darah, risiko terjadinya infeksi atau alergi juga perlu kita pertimbangkan. Untuk itu, sangat disarankan untuk mendapatkan terapi ini di fasilitas kesehatan yang terpercaya dan siap sedia apabila timbul reaksi alergi.
Penulis : dr. Raehani Ajeng
Sumber:
Healthline Wellness Team (2019). IV Vitamin Therapy: Your Questions Answered. A Review of IV Vitamin Therapy?
Shane-McWhorter, Laura (2022).Intravenous Vitamin Therapy (Myers’ Cocktail). Intravenous Vitamin Therapy (Myers’ Cocktail) – Special Subjects – MSD Manual Consumer Version)